Juara Festival Seni Musik Nuansa Islam Kabupaten Bogor 2024: Perayaan Seni dan Budaya Islami yang Penuh Semangat

Kab. Bogor, Awdialiansi.com-  Lembaga Seni Qasidah Indonesia (Lasqi) Kabupaten Bogor menyelenggarakan Festival Seni Musik Nuansa Islam yang berlangsung meriah di Gedung Tegar Beriman. Acara ini digelar untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan RI yang ke-79, dengan tema yang menggugah, “Nusantara Baru, Indonesia Maju, Bogor Kabupatenku.” Ahad. (25/08/2024)

Festival ini dimulai pukul 09:00 WIB dengan suasana penuh khidmat. Acara pembukaan dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, di antaranya Bapak Erawan dari Kementerian Desa, perwakilan dari Kementerian Agama, dan Bapak Azis dari Kesbangpol. Tidak ketinggalan, tokoh-tokoh masyarakat, media, serta para pemimpin organisasi juga turut hadir, seperti Aliv Simajuntak, Ketua Umum Aliansi Insan Pers Bogor Raya, dan H Rizkan SH.SE, Pendiri AIPBR sekaligus Ketua Umum PWOIN Harun.ST. Kehadiran Ketua Dewan Kesenian Kabupaten Bogor turut menambah kemeriahan acara.

Dewan juri yang bertugas menilai lomba terdiri dari tokoh-tokoh berkompeten, seperti Ketua Lesbumi, Ruslan; A Robi, seorang penggiat seni musik Islam; serta Diki Firmansyah dari Lembaga Seni Qasidah Indonesia Kabupaten Bogor. Mereka bertanggung jawab dalam menilai penampilan peserta yang menjadi inti dari festival ini.

Salah satu momen penting dalam festival ini adalah perlombaan menyanyikan lagu “Bogor Kabupatenku,” sebuah karya dari Umaroh, S.Pd.I, Ketua Lembaga Seni Qasidah Kabupaten Bogor. Lagu ini, yang menjadi simbol semangat tema “Bogor Tegar Beriman,” diciptakan untuk mengajak masyarakat dari 40 kecamatan di Kabupaten Bogor agar menjaga dan melestarikan budaya, adat istiadat, serta kearifan lokal. Umaroh berharap bahwa lagu ini dapat menjadi inspirasi dan mendorong perkembangan seni qasidah di wilayah ini.

Festival Seni Musik Nuansa Islam Kabupaten Bogor 2024 menampilkan tiga kategori utama: qasidah, hadroh, dan bintang vokalis. Dalam kategori qasidah, tim DPK Parung Panjang berhasil meraih Juara 1 dengan nomor urut 06, disusul oleh DPK Cariu di posisi kedua dengan nomor urut 07, dan Juara 3 diraih oleh DPK Parung Rumpin dengan nomor urut 09.

Kategori hadroh tidak kalah seru, dengan DPK Ciomas memenangkan Juara 1 dengan nomor urut 07, diikuti oleh DPK Caringin yang meraih Juara 2 dengan nomor urut 08, dan DPK Bojong Gede yang menempati posisi ketiga dengan nomor urut 02.

Sementara itu, dalam kategori bintang vokalis, Juara 1 berhasil diraih oleh DPK Pamijahan dengan nomor urut 10, diikuti oleh DPK Caringin di posisi kedua dengan nomor urut 09, dan DPK Bojong Gede yang menempati posisi ketiga dengan nomor urut 13.

Acara ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sebagai perayaan kebersamaan dan keberagaman seni musik Islam di Kabupaten Bogor. Antusiasme yang ditunjukkan oleh peserta dari 40 kecamatan memberikan warna tersendiri pada festival ini.

Dengan berlangsungnya festival ini, diharapkan Lembaga Seni Qasidah Kabupaten Bogor akan terus berkarya dan berkontribusi dalam melestarikan kearifan lokal melalui seni musik Islam. Acara ini juga diharapkan dapat memperkuat komitmen terhadap budaya dan seni, serta meningkatkan peran lembaga seni dalam membangun masyarakat yang lebih harmonis dan berbudaya. ( Basirun )

Related posts
Tutup
Tutup